Matahari adalah pusat galaxy dan
bumi bukanlah pusat tata surya! Dua statement dari Galileo ini sempat
menjadi kontroversi pada zamannya karna pihak otoritas saat itu
menganggap bahwa pernyataan tersebut adalah sesat. Kehidupan sang
ilmuwan pun digerogoti dengan ketidak-tenangan akibat desakan dari pihak
otoritas agar merubah pemahamannya agar sejalan dengan mereka. Kisah
tersebut menjadi salah satu 'sejarah kelam dunia', dimana para ilmuwan
yang notabenenya memiliki pengetahuan yang setidaknya lebih maju dan juga bersifat mempermudah kehidupan
manusia 'pada umumnya' harus terbentur konspirasi dengan pihak
otoritas yang secara samar - samar mencoba menutup mata kita semua
terhadap semua hal tersebut.
Kisah
- kisah dibawah ini lebih pada menceritakan tentang para penemu -
penemu yang tidak sempat terkenal, dimana memiliki mesin - mesin keren
ciptakan mereka sendiri yang notabenenya bersifat untuk (lebih)
menghemat umat manusia dalam mengkonsumsi bahan bakar terutama
penggunaan Minyak.
Mesin Misterius Yang Bisa Bertahan Sejauh 300 Mil(sekitar 480an Km)Hanya Dengan Satu Galon Minyak !?
Wow!! Amazing!! Incredibles!! atau mungkin Unbelieveble!! (kalo Orang Manado mungkin mereka akan mengatakan.. "Oda, pe wonta...XD
").
Yeah, mungkin kata - kata tersebut akan muncul dari mulut kalian
apabila melihat judul artikel ini, namun sekitaran 1922 kisah ini sempat
menyeruak ke permukaan lewat
Popular Science pada tahun
tersebut. Adalah seorang Harry H. Elmer yang berasal dari Syracuse, New
York, yang konon telah mengembangkan sebuah mesin minyak mentah untuk
digunakan pada mobil, pesawat terbang, kapal laut dan sistem
penerangan. Mesin tersebut diyakini telah mampu menghasilkan tenaga
yang cukup untuk menghidupkan baterai dari 18 bola lampu pijar dan
menyala selama 18 jam tanpa henti dengan menggunakan minyak 0,71 liter,
seharga kurang dari satu sen. Mungkin sekali lagi kita bisa berdiri
dan katakan...
Wow!!. Namun seperti judul tulisan saya kali ini,
Kemana penemuan hebat orang ini? Kenapa kita tidak bisa menggunakannya
sekarang sehingga kita tidak perlu lagi mengeluh dengan masalah
kenaikan harga BBM, karna pada notabenenya kekuatan mesin tersebut
mampu menghemat hingga 10 kali lipat tenaga motor saat ini? Harry H.
Elmer, siapa dia? kenapa kita tidak mempelajarinya disekolah seperti
para penemu terkenal semisal James Watt atau Alex Bell?
Tidak banyak info mengenai orang ini didunia maya.
Motor Misterius Dengan Tenaga Atmosfer
30 tahun setelah kisah Mesin hebat nan hemat buatan Harry H. Elmer, Popular Science kembali
mencatat sebuah 'penemuan besar' oleh seorang Kolonel Angkatan Laut,
yaitu Ivan Monk. Dipercaya alat tersebut berbentuk sebuah bola yang
berputar tanpa sumber tenaga yang jelas.
Sebenarnya,
alat tersebut adalah sebuah mesin panas berputar yang digerakkan oleh
perbedaan temperatur antara bagian - bagiannya. Roda itu berada pada
suhu ruangan; sebuah poros yang diselimuti dengan kain, tetap
dilembabkan dengan air, didinginkan dengan penguapan. Cairan dengan
titik didih rendah, Freon, bersirkulasi diantara roda dan pusat, menguap
pada roda dan terkondensasi pada pusat. Katup - katup menjaga berat
cairan yang tidak sama pada sisi yang berlawanan dan selanjutnya barulah
Gravitasi yang memainkan peranan untuk membalikkannya. Semoga anda
semua mengerti dengan penjelasan yang lumayan rumit tersebut, karna saya
juga agak kurang paham...
Sama seperti kisah sebelumnya, informasi mengenai mesin aneh milik Letnan Monk tersebut juga kurang banyak di internet.
Bahan Bakar Air - Kisah Penyerangan Para Penemunya
Dylan
Whitford, pemuda berumur 18 tahun ditemukan tidak sadarkan diri di
Wanganui, New Zealand. Yeah, seperti itulah kisah yang pernah diangkat
oleh New Zealand Press Association dimana kejadian tersebut
menjadi sebuah kontroversi karna Dylan adalah seorang ilmuwan muda saat
itu yang konon tengah mengembangkan sebuah mesin yang bisa dijalankan
dengan menggunakan bahan bakar air.
Sedikit
berbeda dengan kedua kisah diatas, cerita mengenai penemuan tersebut
dibarengi dengan issue teror oleh pihak misterius ang seakan tidak setuju dengan keberadaan mesin tersebut (juga penemunya).
Menurut penyelidikan polisi saat itu, masih menjadi misteri apakah Dylan sengaja diserang atau tidak.
Telepon Misterius
Dalam
pernyataan seorang jurnalis surat kabar komunitas Wanganui yang
bernama Barrie Mitchell-Anyon (beliau sempat mewawancarai Dylan tentang
perkembangan mesinnya, beberapa hari sebelum kejadian), bahwa beberapa
hari setelah artikelnya (wawancara dengan Dylan) dipublikasikan, dia
sempat menerima telepon dari orang misterius yang menceritakan bahwa
beberapa orang di Wanganui sudah tidak asing lagi dengan mesin berbahan
bakar air, namun mereka takut untuk menggembar - gemborkan peristiwa
tersebut kepada khalayak luas. Orang misterius tersebut juga
menceritakan ada seorang bernama Neson, yang mati secara misterius
akibat mengetahui tentang keberadaan mesin tersebut.
Mobil Berbahan Bakar Air "Terjual Seharga 25,6 Juta Dolar"
Lain
Dylan Whitford, lain pula kisah M. Malcolm Vincent, meskipun masih
tetap sama - sama asal Nganjuk, eits... sorry maksud saya New Zealand.
Kali ini sang ilmuwan telah mematenkan temuannya kepada klub Roma, melalui perwakilannya di Melbourne.
"Mereka
membayarku sebesar 600.000 Dolar Selandia Baru (DP mungkin) lalu 1
Juta Dolar Selandia Baru per-tahun selama jangka waktu 25 tahun
(makanya ditotalin 25,6 Juta...:p)," ujar Vincent dalam sebuah kesempatan.
Sebelum surat kabar The Sunday News terbitan Auckland memberitakan hal tersebut, ada beberapa laporan yang menyatakan bahwa Vincent club 80's....
|
@#@***)()... |
maaf
maksud saya si Malcolm Vincent telah berhasl menyempurnakan mesin
bertenaga air ciptaannya, namun selain dari laporan televisi yang
menampilkan mobilnya melaju menuruni bukit, laporan mengenai hal
tersebut masih sulit untuk dibenarkan. Setelah televisi menyiarkan
hasil penemuannya, konon pemerintah New Zealand telah mengirimkan
insinyur - insinyur mobil dari kementrian bidang transportasi untuk
menilai penemuan tersebut.
"Tidak Ada Kesempatan Melihatnya"
Itulah ungkap kepala teknik otomotif, F. D. McWha.
"Dia belum mengungkapkan kepada kita prinsip kerja mesin buatannya dan tidak membutuhkan bantuan apapun." tambah McWha.
McWha
menyatakan mengerti terhadap sikap dari Vincent karna dia merasa bahwa
sang kreator takut hasil karyanya ditiru atau bahkan dicuri oleh orang
lain makanya dia sedikit merahasiakan detil dari mesinnya.
Pada saat
percobaan didaerah Nelson di South Island, Vincent berkata pada surat
kabar bahwa, "Perjalanan terbaik kami dengan mesin ini sejauh ini yaitu
didaerah Holden. Kami mengendarai mobil sejauh 150 mil disekeliling
daerah Nelson."
Menurut dia pula, dua pabrik akan disiapkan oleh
kelompok Roma; satu di Australia dan yang satunya lagi terletak di
Selandia Baru.
hmmm...so sweet... i likes happy EndingOh iya, sorry lupa, sekedar Informasi kalau Vincent meninggal secara misterius ditahun 1989.
Itulah beberapa kisah penemuan yang 'cukup besar' meskipun sebenarnya tidak sebesar penemuan
Tesla atau
Archie Blue namun
saya rasa hal - hal tersebut bisa menggambarkan betapa selama ini
penemuan - penemuan yang sebenarnya mampu sedikit meringankan kehidupan
umat manusia di Dunia telah disembunyikan dan tidak bisa untuk
dipublikasikan secara umum dan dirasakan manfaatnya secara bersama -
sama.
Indonesia-pun Punya Hal "Semacam Itu"
Joko
Suprapto, ada yang merasa pernah mendengar nama ini?? Pria asal
Nganjuk ini sempat menggegerkan dunia science Indonesia pada khususnya
dan Negara Indonesia pada umumnya. Bagaimana tidak, rancangannya
tentang mesin berbahan bakar air laut (konon bisa juga air tanah)
sempat membawa asa sekitaran 200an juta penduduk Indonesia dalam hal
penghematan BBM dan sekaligus sekaligus mengurangi efek Global Climate
Change yang terus didengungkan dunia saat itu. Pak Joko dan timnya
dalam acara PBB tentang Perubahan Iklim Dunia datang dengan Dua Ford
Ranger 2500 CC, satu Isuzu Panther 2500 CC Diesel, satu Mazda Familia
1800 CC dan satu Bus Mitsubishi 4000 CC sempat membuat kagum Pak SBY
(Presiden RI), sampai - sampai beliau membuat bingung para PasPamPres
(Pasukan Pengamanan Presiden) karna ingin mencoba mencium asap dari
knalpot kendaraan berbahan bakar air milik pak Joko tersebut. Bahkan
Presiden sempat menyatakan keinginannya untuk membiayai penelitian pak
Joko dengan biaya pribadi pak SBY.
Sama dengan kisah sebelumnya, Ini Juga Menjadi MisteriLayaknya
mengikuti ajang pencarian bakat instan yang lagi nge-trend di
Indonesia sekarang ini, ketenaran Joko Suprapto-pun hilang dengan
sekejap (juga bisa diartikan sebagai "hilang" yang sebenarnya). Ya,
setelah begitu menggebu - gebu dalam penyampaiannya tentang penemuan
hebatnya tersebut, sang
ilmuwanpun
akhirnya hilang secara misterius. Banyak spekulasi cerita tentang
hilangnya beliau, dimulai dari berita bahwa beliau di "simpan" oleh pak
SBY hingga kabar bahwa pak Joko diculik oleh
Alien (yang terakhir karangan sendiri dan 99,9 persen bo'ong).
Namun, nampaknya
permainan yang
dimainkan
oleh "mereka" telah berhasil membuat kita khususnya orang awam di
Indonesia melupakan salah satu jalan kita untuk menghemat entah itu uang
kita maupun emisi gas yang menyebabkan Global Climate Change. Apa yang
terjadi disini? Tidak bisakah kita rakyat Indonesia menerima
hal baik tersebut? Konspirasikah? hmmm... terlalu banyak pertanyaan yang saya ajukan, namun tetap saja saya
hanyalah orang biasa yang tidak punya bukti kuat untuk berargumen lebih tentang keganjilan misteri tersebut.